Daerah

Bupati Ikbar Tegaskan Dukungan Penuh untuk Pembangunan Lanudad dan Skuadron TNI AD di Konawe Utara

75
×

Bupati Ikbar Tegaskan Dukungan Penuh untuk Pembangunan Lanudad dan Skuadron TNI AD di Konawe Utara

Sebarkan artikel ini
Ketgam: Bupati Konawe Utara, H. Ikbar, S.H., M.H., mendampingi Gubernur Sulawesi Tenggara, Mayjen TNI (Purn) Andi Sumanggeruka, dalam penyambutan Komandan Pusat Penerbangan Angkatan Darat (Puspenerbad), Mayjen TNI Zainuddin, bersama rombongan di Bandara Haluoleo Kendari

KONAWE UTARA — LENSASATU.COM.|| Bupati Konawe Utara, H. Ikbar, S.H., M.H., mendampingi Gubernur Sulawesi Tenggara, Mayjen TNI (Purn) Andi Sumanggeruka, dalam penyambutan Komandan Pusat Penerbangan Angkatan Darat (Puspenerbad), Mayjen TNI Zainuddin, bersama rombongan di Bandara Haluoleo Kendari, Kamis (18/09/2025). Penyambutan berlangsung hangat di Lounge VVIP Bandara Haluoleo, turut dihadiri jajaran FORKOPIMDA Provinsi Sulawesi Tenggara dan Konawe Utara.

Kedatangan Komandan Puspenerbad di Bumi Anoa bertujuan meninjau lokasi persiapan pembangunan Pangkalan Udara Angkatan Darat (Lanudad) dan Skuadron Penerbad di Kecamatan Langgikima, Kabupaten Konawe Utara. Usai berbincang santai dan santap siang, Bupati Ikbar mendampingi Mayjen TNI Zainuddin menuju Hotel Claro Kendari untuk mengikuti Focus Group Discussion (FGD) akhir Feasibility Study (FS), Masterplan (MP), dan Detail Engineering Design (DED) Lanudad Konasara.

FGD yang digelar di Aula Legend Hotel Claro Kendari dihadiri oleh Bupati Ikbar bersama Wakil Bupati H. Abuhaera, S.Sos., M.Si., jajaran FORKOPIMDA Sultra dan Konut, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sultra, Tim Swakelola Universitas Hasanuddin yang dipimpin Prof. Ir. Sakti Aji Adisasmita, M.Si., M.Eng., SC., Ph.D., serta sejumlah kepala OPD lingkup Pemda Konut.

BACA JUGA :  Pengembangan Sawit Perlu Penguatan SDM

Bupati Ikbar menegaskan dukungan penuh pemerintah daerah terhadap pembangunan Lanudad dan Skuadron TNI AD. Pemkab Konut telah menyiapkan lahan seluas 184 hektar dari total kebutuhan 300 hektar yang dibutuhkan. “Yang dibutuhkan secara keseluruhan mencapai 300 hektar. Dari kami sudah masukkan dalam proses penganggaran yaitu 184 hektar,” jelasnya.

Lebih jauh, Ikbar berharap pembangunan Lanudad ini tidak hanya memperkuat pertahanan negara, tetapi juga membuka peluang pengembangan ekonomi daerah. Ia optimis Lanudad Konasara ke depan bisa berkembang menjadi bandara komersil. “Kami berharap ikhtiar bersama TNI AD ini berjalan lancar sehingga Lanudad Konasara menjadi simbol pertahanan sekaligus motor pertumbuhan ekonomi daerah,” pungkasnya.

BACA JUGA :  Banyak Warga Terancam Kehilangan Hak Pilih, Disdukcapil Butuh Anggaran

Editor: Ali Okong

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *