Peringati HUT ke 56, PERTUNI Malang Raya Gelar Donor Darah Disabilitas Pertama kalinya di Malang

MALANG, LENSASATU.COM – Memperingati HUT Persatuan Tunanetra Indonesia (PERTUNI) yang ke-56 Tahun 2022, DPC Pertuni Malang Raya dan Kota Batu bekerjasama dengan PMI Kota Malang menggelar kegiatan donor darah yang dilaksanakan di Aula Braille, Rehabilitasi Sosial Bina Netra (RSBN) Janti, Jl. Beringin No. 13, Kota Malang (Rabu, 26/01/2022).

Tommy Hari Firmanda, S.Psi, M.Si, M.Ed (SpecEd), salah satu anggota Pertuni Kota Malang dan sekaligus ketua panitia dari kegiatan bakti sosial ini mengatakan, “Kita melaksanakan kegiatan donor darah ini dengan target 100 orang dan melibatkan seluruh masyarakat
penyandang disabilitas yang ada di Malang Raya dan Kota Batu, baik itu dari para anggota Pertuni sendiri maupun dari komunitas disabilitas lain yang berada di area Malang maupun dari luar kota Malang, seperti dari Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI) Malang, Disabilitas Motor Indonesia (DMI) Pasuruan, dan komunitas lainnya. Selain itu, masyarakat umum juga turut berpartisipasi untuk menjadi pendonor darah dalam kegiatan kami”.

Tidak hanya kegiatan donor darah, namun Pertuni Malang raya juga menyediakan Pemeriksaan
gratis bagi penyandang disabilitas maupun masyarakat yang ingin memeriksakan atau berkonsultasi terkait masalah kesehatan. Tommy mengatakan,“Untuk pemeriksaan gratis, kami bekerjasama dengan Ikatan Dokter Indonesia (idi) cabang kota Malang yang menyediakan 7 dokter yang siap membantu. Kami juga mendapat dukungan relawan dokter dari RSSA Malang
sebanyak 4 orang”. Para dokter ini membantu dalam hal tes kesehatan pendonor darah dan juga melayani di pemeriksaan gratis.

BACA JUGA :  Kapolres Bangka Barat, Laksanakan Vaksin Ke-3 dan Ajak Masyarakat Ikut Serta

Hal yang berbeda dari kegiatan donor darah lainnya adalah kegiatan yang baru pertama kalinya diadakan di kota Malang ini diinisiasi oleh organisasi disabilitas, dalam hal ini Pertuni, dan mayoritas pendonor darah juga penyandang disabilitas. “Oleh karena itu, tema yang kami angkat dalam kegiatan ini adalah Disabilitas Bisa, Setetes Darah untuk Sesama. Kami juga ingin menunjukkan jika penyandang disabilitas juga bisa berkontribusi meski dengan setetes darah”.

Kegiatan ini juga menjadi bukti jika organisasi disabilitas juga bisa secara mandiri
membuat acara ini, dengan dukungan berbagai pihak termasuk pemerintah daerah, melalui kerjasama dengan Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur.Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran disabilitas dan hak penyandang disabilitas dari masyarakat dan juga pemerintah daerah khususnya, agar menjalankan amanah Undang-undang yaitu UU No. 8 tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas dan juga Peraturan Pemerintah yaitu PP Nomor 70 Tahun 2019 tentang Perencanaan, Penyelenggaraan, Evaluasiterhadap Penghormatan, Perlindungan, dan Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas.

BACA JUGA :  Resmi Terapkan UHC, Kini Warga Berobat Hanya Bawa KTP, Bupati Bone: Hasil Koar Komisi lV DPRD Bone 

Harapannya, Perda Disabilitas di Malang Raya dan kota Batu bisa segera diwujudkan, tentunya
dengan melibatkan penyandang disabilitas secara aktif.

“Pelaksanaan kegiatan donor dilaksanakan selama 1 hari dan target hampir tercapai, dan kami sangat senang dengan antusias teman-teman disabilitas Malang Raya yang sangat tinggi untuk melakukan donor darah ini,” ucap Tommy.

Hal ini terbukti dengan pendaftar sebanyak 150
orang yang didapatkan melalui formulir online yang telah disebarkan sebelum nya dan jumlahnya meningkat saat acara karena ada yang mendaftar di tempat acara.

Sesuai laporan dari PMI, Tommy mengungkapkan jika jumlah pendonor yang lolos tes kesehatan dan telah mendonorkan darahnya mencapai 89 orang. Sedangkan sebanyak 26 orang tertunda tidak dapat melakukan donor karena masalah berat bedan, tensi, dan juga
secara kesehatan belum memenuhi kriteria pendonor.

Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur, Dr. Alwi, M.Hum., para
perwakilan dari kepala daerah masing-masing yang diwakili oleh Kepala Dinas Sosial dari kota
Malang, Kab. Malang, dan juga kota Batu. Hadir juga perwakilan dari DPRD Provinsi Jawa Timur dan juga Kepala UPT RSBN Janti beserta jajarannya. Tidak lupa, acara ini juga dihadiri oleh Ketua Umum Dewan Pengurus Daerah DPD Pertuni Provinsi Jawa Timur, Setiawan Gema Budi, M.Pd, para ketua DPC Pertuni dan Dewascab kota dan kabupaten Malang, serta Kota
Batu, beserta jajarannya.

BACA JUGA :  PP Muhammadiyah dan PD Muhammadiyah Kendari Kolaborasi Sukseskan Vaksinasi Tahap 2 di Kota Kendari.

Atas nama panitia HUT Pertuni yang ke-56, Tommy menyampaikan rasa terima kasih atas semua dukungan dari semua pihak yang telah bekerja dan berpartisipasi dalam kelancaran dan kesuksesan kegiatan ini, termasuk Pendamping Penyandang Disabilitas ()PPD) dari Kementerian Sosial, ibu Titing Rara Wulansari, S.Sos, Mitra Bakti Pertuni, Relawan dari Omah Gembira dan relawan mahasiswa dari berbagai universitas, KPI Malang, Paguyuban Orangtua
Disabilitas Malang Raya,maupun masyarakat umum, dan pihak-pihak lainnya.

Terima kasih juga disampaikan untuk para donatur dan sponsor yang telah mendukung dan menjadi fondasi
terselenggaranya kegiatan ini.

Reporter : Olifiansyah
Editor : Agustian

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.