BONE,LENSASATU.COM – Istri oknum perwira Polresta Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng) Ipda (SA) yang diduga telah melakukan tindak pidana memakai surat yang isinya palsu
Pada Minggu, (23/07/2023) Siang, Rita Tupa istri sah Ipda SA, didampingi Kuasa hukumnya mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Bone, Jalan MH Tamrin.
Tujuan Rita ke SPKT untuk melaporkan Istri Siri Ipda (SA) diduga yang mengurus Surat keterangan untuk nikah (model N1) Surat keterangan asal-usul (model N2) Surat persetujuan mempelai (model N3) Surat keterangan tentang orang tua (model N4) sebagal dokumen persyaratan perkawinan adalah (SR) Istri Siri SA
“Yang mana SA ini mengaku tidak pernah membuat keterangan itu (N1,N2,N3,N4) dihadapan Lurah Macanang hal itulah yang membuat kami mendampingi ibu Rita selaku pelapor dugaan pemalsuan surat N1,N2,N3,N4,” kata Mahmud, S.H., M.H.
Masi kata kuasa hukum Rita mengatakan, dalam formulir tersebut tandatangan si pemohon selaku istri siri (SR) dan tanda tangan si pemohon juga selaku suami (SA) ternyata sama dengan tada tangan (SR).
” Kemudian alamat domisili dalam keterangan Surat N1,N2,N3,N4 tersebut ternyata juga domisili di tempat kediaman SR,” jelasnya.
Sementara SR selaku Istri siri melaporkan Oknum polisi berinisial Ipda SA yang bertugas di Palu, Sulawesi Tengah yang diduga telah memalsukan Surat Akte Cerainya dengan Istrinya untuk menika lagi.
“SA datang ke rumah dengan tujuan melamar saya dan mengaku Duda kemudian disitu saya minta buktinya kalau dia Duda, Dia perlihatkan surat Akte cerainya dengan istrinya yang ditandatangani oleh panitera pengadilan Agama Luwu dan Surat keterangan bertatus Duda dari Dukcapil Luwu.” Ungkap SR istri Siri SA
Selanjutnya kata SR, belakangan terungkap kalau SA masih bersama istrinya setelah selesai pelantinkan sebagai perwira. Karena Waktu itu ada foto bersama istrinya sampai ke SR.
“Dari situlah saya berinisiatif untuk menelusuri lansung ke Kabupaten Luwu untuk mencari kebenaran Akte Cerainya, saya ke pengadilan Agama Luwu. Pihak pengadilan mengatakan ini produk kami tapi dia mengaku tidak pernah menandatangani surat tersebut,”Jelasnya.
“Saya merasa ditipu makanya saya melapor disini saya tegaskan bukan mau merebut tapi harga diri saya dan keluarga besar yang saya perjuangkan,” Tegas SR.
Reporter : Jumardi
Editor : Red