KOLAKA TIMUR, LENSASATU.COM- Kolaka Timur adalah daerah otonomi baru, dalam proses penyelenggaraan pemerintahan perlu bersinergi dengan seluruh stakeholder. Menurut saya selaku mahasiswa dan pemuda, pemerintah daerah, PJ. Bupati Koltim sedang bekerja dengan baik demi mewujudkan tujuan daerah,”ungkap mahasiswa asal koltim tersebut..(25/03/2022).
Apa yang terjadi saat ini adalah bagian dari reformasi birokrasi sesuai kewenangan yang dimiliki oleh PJ. Jadi tidak perlu berlebihan menilainya. Dalam menilaipun harus objektif bukan dengan pendekatan subjektif.kata Susi Sasmitasari.
Selaku mahasiswa, kritik dan saran kepada pemerintah memang perlu tetapi harus berdasar dan disertai dengan dokumen pendukung. Kritik bisa disampaikan dengan beruaudiensi atau berdialog secara langsung. Menurutku kritik dengan cara demonstrasi mulai tidak efektif karena pemuda harus datang memberi ide dan gagasan bukan sebaliknya.ungkapnya.
Kata dia, Kita beri dukungan kepada PJ untuk bekerja sesuai kewenangannya agar tujuan daerah dapat tercapai lebih cepat. Mengenai gerakan yang diinisiasi oleh kawan-kawan bukan merupakan representasi pemuda, mahasiswa dan masyarakat Kolaka Timur karena menurut saya Pemda Koltim sedang sibuk bekerja untuk rakyat.jelas Susi yang juga mahasiswa UM Kendari tersebut.
Adapun Konsorsium Gerakan Mahasiswa Pemuda Penyelamat Kolaka Timur yang akan Aksi Damai bukan cerminan menarik bagi masyarakat Kolaka Timur. lebih baik konsen selesaikan kuliah dan berkarya bersama.tutupnya.
Laporan :Yayat
Editor:Agus