MEDAN, LENSA SATU.COM-Dua pelaku pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) kambuhan yang puluhan kali beraksi di Kota Medan dan Binjai, akhirnya “Keok” dan menyerah kepada petugas Polsek Medan Timur, Kamis (3/2/2022).
Dua tersangka yang diamankan bernama Fahmi Syaril (26) warga Jalan KL Yos Sudarso Medan dan M Fahri (24) warga Jalan Veteran Pasar IV Helvetia. Keduanya ditangkap di Jalan Tuasan Kecamatan Medan Tembung.
“Sudah 20 kali bang beraksi,” sebut Fahri. Pengakuannya, pencurian yang dilakukan di Kota Medan sebanyak 15 kali dan di Kota Binjai sebanyak 5 kali. “Di Binjai juga kami pernah mencuri motor,” akunya.
Menurut pelaku, kalau beraksi ia selalu ditemani oleh temannya. Perannya pun selalu berbeda-beda. “Kami selalu berdua atau bertiga. Kadang saya yang jadi eksekutor, kadang saya yang mantau situasi,” ujarnya.
Masih kata pelaku, bila beraksi komplotannya selalu mengincar sepeda motor yang ada di teras rumah korban. “Kami selalu mengambil motor dari teras rumah,” ucapnya.
Bila berhasil, sambung Fahri, sepeda motor dijual kepada seorang pria yang berada di kawasan Medan Marelan. “Harganya tergantung, mulai dari Rp1 juta sampai dengan Rp2 juta,” akunya.
Terakhir kali, kedua pelaku beraksi mencuri motor di rumah warga bernama Hendri Gurning (50) yang terletak di Jalan Pembangunan I Kelurahan Glugur Darat II Kecamatan Medan Timur, pada 31 Januari 2022. Pelaku berhasil menggasak sepeda motor kawasaki merk Ninja BK 5621 AFA.
Kapolsek Medan Timur, Kompol Rona Tambunan mengimbau kepada masyarakat agar lebih meningkatkan pengamanan sepeda motor. “Agar mengunci sepeda motor dengan kunci ganda. Hal ini untuk mencegah terjadinya aksi Curanmor,” ujar dia.
Reporter : Syafruddin
Editor : Agustian